KOMPAS.com — Anda mungkin telah menghindari dua penyebab utama penuaan kulit, yaitu keluar ruangan tanpa mengusapkan sunblock dan merokok. Kendati demikian, ada beberapa faktor lain yang menyebabkan kulit terlihat lebih tua daripada usia sebenarnya
Simaklah 6 hal yang diam-diam berpotensi menghilangkan kekenyalan dan kelembutan kulit Anda berikut ini:
1. Gula berlebih
Camilan manis seperti cupcake dan permen bisa jadi sangat menggoda. Namun, jika Anda terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung gula, ataupun makanan dengan indeks glikemik tinggi seperti roti putih dan pasta, mungkin Anda akan mendapati kulit Anda terlihat lebih tua dari usianya.
Ketika gula masuk ke dalam tubuh, ia dipecah menjadi glukosa, yang kemudian disebut dengan proses glycation. Proses ini membuat kolagen yang ada didalam kulit bertambah keras sehingga mengurangi kelenturan kulit. Untuk itu, pilihlah makanan dengan kadar gula rendah atau dengan indeks glikemik tinggi seperti sayur-sayuran dan buah-buah sebagai pengganti camilan manis.
2. Duduk dekat jendela
Meskipun Anda sudah mengoleskan sunblock ber-SPF setiap pagi, kulit Anda masih dapat menderita akibat sinar matahari jika Anda duduk di dekat jendela baik di ruangan ataupun di mobil. Sinar ultraviolet memiliki gelombang yang panjang dan dapat menembus jendela kaca sehingga dapat melakukan penetrasi lebih dalam ke kulit. Untuk menghindarinya, Anda perlu mengoleskan sunblock Anda berulang-ulang, kira-kira dua jam sekali, jika Anda sedang ada di dalam mobil ataupun duduk di dekat jendela.
3. Stres
Stres dapat memainkan peran besar dalam membuat Anda kelihatan lebih tua daripada usia Anda. Ketika Anda stres, tubuh Anda akan lebih banyak memproduksi kortisol, hormon stres, yang meningkatkan tingkat matriks metalloproteinase, enzim yang memecah kolagen dan elastin. Apabila Anda kekurangan kolagen dan elastin, kulit Anda pun akan menua dengan lebih cepat. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk dapat melakukan manajemen stres. Memperbaiki kualitas tidur dan melakukan yoga mungkin dapat membantu.
4. Melewatkan jam tidur
Tidur adalah waktu bagi tubuh Anda untuk melakukan penyembuhan. Saat tidur juga terjadi regenerasi kulit. Sehingga kurang tidur dapat berarti pula terlihat lebih tua. Jika Anda tidak dapat mencukupi kebutuhan tidur malam Anda, tidur siang mungkin dapat menjadi solusi. Cobalah untuk sebisa mungkin menyisipkan tidur siang di sela-sela kegiatan Anda. Meskipun hanya 10 menit, tetapi sudah dapat membuat perbedaan besar.
5. Salah pilih produk "anti-aging"
Produk anti-aging harus disesuaikan dengan jenis kulit. Seringkali produk anti-aging untuk kulit kering sebenarnya diperuntukkan untuk kulit yang sangat kering. Sebaiknya Anda melihat kembali komposisi dari produk anti-aging sebelum Anda memilihnya. Serta jangan menggunakan produk anti-aging berlebihan dan tetap mencukupi kebutuhan nutrisi Anda dari makanan untuk menjaga kesehatan kulit.
6. Tinggal di perkotaan
Polusi yang sangat sering dijumpai di perkotaan memberikan Anda oksidatif tambahan yang dapat berakibat buruk pada kulit. Radikal bebas dalam polusi mengaktifkan MMPs, enzim yang dapat memecah kolagen dan elastin sehingga dapat membuat kulit Anda menua lebih cepat. Jika Anda tinggal di perkotaan, solusi untuk menghindari radikal bebas adalah dengan rajin merawat kulit. Serta selalu konsumsi makanan dan minuman yang kaya antioksidan seperti vitamin C dan E.
Simaklah 6 hal yang diam-diam berpotensi menghilangkan kekenyalan dan kelembutan kulit Anda berikut ini:
1. Gula berlebih
Camilan manis seperti cupcake dan permen bisa jadi sangat menggoda. Namun, jika Anda terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung gula, ataupun makanan dengan indeks glikemik tinggi seperti roti putih dan pasta, mungkin Anda akan mendapati kulit Anda terlihat lebih tua dari usianya.
Ketika gula masuk ke dalam tubuh, ia dipecah menjadi glukosa, yang kemudian disebut dengan proses glycation. Proses ini membuat kolagen yang ada didalam kulit bertambah keras sehingga mengurangi kelenturan kulit. Untuk itu, pilihlah makanan dengan kadar gula rendah atau dengan indeks glikemik tinggi seperti sayur-sayuran dan buah-buah sebagai pengganti camilan manis.
2. Duduk dekat jendela
Meskipun Anda sudah mengoleskan sunblock ber-SPF setiap pagi, kulit Anda masih dapat menderita akibat sinar matahari jika Anda duduk di dekat jendela baik di ruangan ataupun di mobil. Sinar ultraviolet memiliki gelombang yang panjang dan dapat menembus jendela kaca sehingga dapat melakukan penetrasi lebih dalam ke kulit. Untuk menghindarinya, Anda perlu mengoleskan sunblock Anda berulang-ulang, kira-kira dua jam sekali, jika Anda sedang ada di dalam mobil ataupun duduk di dekat jendela.
3. Stres
Stres dapat memainkan peran besar dalam membuat Anda kelihatan lebih tua daripada usia Anda. Ketika Anda stres, tubuh Anda akan lebih banyak memproduksi kortisol, hormon stres, yang meningkatkan tingkat matriks metalloproteinase, enzim yang memecah kolagen dan elastin. Apabila Anda kekurangan kolagen dan elastin, kulit Anda pun akan menua dengan lebih cepat. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk dapat melakukan manajemen stres. Memperbaiki kualitas tidur dan melakukan yoga mungkin dapat membantu.
4. Melewatkan jam tidur
Tidur adalah waktu bagi tubuh Anda untuk melakukan penyembuhan. Saat tidur juga terjadi regenerasi kulit. Sehingga kurang tidur dapat berarti pula terlihat lebih tua. Jika Anda tidak dapat mencukupi kebutuhan tidur malam Anda, tidur siang mungkin dapat menjadi solusi. Cobalah untuk sebisa mungkin menyisipkan tidur siang di sela-sela kegiatan Anda. Meskipun hanya 10 menit, tetapi sudah dapat membuat perbedaan besar.
5. Salah pilih produk "anti-aging"
Produk anti-aging harus disesuaikan dengan jenis kulit. Seringkali produk anti-aging untuk kulit kering sebenarnya diperuntukkan untuk kulit yang sangat kering. Sebaiknya Anda melihat kembali komposisi dari produk anti-aging sebelum Anda memilihnya. Serta jangan menggunakan produk anti-aging berlebihan dan tetap mencukupi kebutuhan nutrisi Anda dari makanan untuk menjaga kesehatan kulit.
6. Tinggal di perkotaan
Polusi yang sangat sering dijumpai di perkotaan memberikan Anda oksidatif tambahan yang dapat berakibat buruk pada kulit. Radikal bebas dalam polusi mengaktifkan MMPs, enzim yang dapat memecah kolagen dan elastin sehingga dapat membuat kulit Anda menua lebih cepat. Jika Anda tinggal di perkotaan, solusi untuk menghindari radikal bebas adalah dengan rajin merawat kulit. Serta selalu konsumsi makanan dan minuman yang kaya antioksidan seperti vitamin C dan E.
No comments:
Post a Comment